Perbedaan Rookie dan Sophomore di Kompetisi Basket NBA
Selasa, 27 Agustus 2019
Jika sering mengikuti kompetisi NBA, pastinya sering mendengar istilah pemain Freshman, Sophomore, Rookie, Junior, Senior dan Veteran. Istilah-istilah tersebut sebenarnya mendeskripsikan pemain yang sedang berada pada masa tertentu.
Di NBA untuk kategorisasi pemain seperti ini mempermudah untuk mengenali pemain dari pengalaman bertandingnya. Karena terkadang ada banyak pemain yang meledak penampilannya di musim-musim tertentu.
Rookie tidak berbatas pada umur, jadi jika seorang pemain yang baru bergabung di NBA di usia 30 tahun, maka dia tetap disebut sebagai rookie. Di musim kemarin, rookie yang mampu menampilkan permainan terbaik adalah Luka Doncic, Trae Young, DeAndre Ayton, Collin Sexton, Shai Gilgeous-Alexander hingga Landry Shamet. Sedangkan untuk musim ini rookie yang diperhitungkan yakni Zion Williamson, RJ Barret, Ja Morant, Rui Hachimura, Darius Garland, Coby White hingga Jordan Poole.
Pemain sophomore juga biasanya yang paling sering mendapatkan gelar Most Improved Player di NBA. Beberapa pemain yang tampil kurang impresif di Rookie Season biasanya membayar penampilannya di musim sophomore secara lebih baik dari kualitas bermain dan kedewasaan.
Contoh pemain sophomore pada musim lalu adalah De'Aaron Fox, Jayon Tatum, Donovan Mitchell, dan Ben Simmons. Sedangkan untuk musim ini, pemain yang berkategori sophomore adalah rookie musim kemarin seperti Mitchell Robinson, Kevin Knox, Jacob Evans, Trae Young, hingga Luka Doncic.
Duo rookie Zion dan RJ Barret, Foto: Theringer.com |
Apa itu Rookie?
Rookie adalah pemain yang baru memulai karir di suatu kompetisi. Dalam hal ini jika kompetisi tersebut adalah NBA, maka pemain yang disebut Rookie adalah pemain pendatang baru seperti pemain yang berasal dari Draft, Undrafted, atau dari kompetisi lain seperti G-League dan Euroleague.Rookie tidak berbatas pada umur, jadi jika seorang pemain yang baru bergabung di NBA di usia 30 tahun, maka dia tetap disebut sebagai rookie. Di musim kemarin, rookie yang mampu menampilkan permainan terbaik adalah Luka Doncic, Trae Young, DeAndre Ayton, Collin Sexton, Shai Gilgeous-Alexander hingga Landry Shamet. Sedangkan untuk musim ini rookie yang diperhitungkan yakni Zion Williamson, RJ Barret, Ja Morant, Rui Hachimura, Darius Garland, Coby White hingga Jordan Poole.
Apa itu Sophomore?
Sophomore adalah musim kedua sang pemain berada di suatu kompetisi. Jika dalam arti yang lebih luas Sophomore season adalah musim yang dilalui oleh para pemain NBA setelah tahun pertamanya sebagai rookie. Biasanya di sophomore season ini banyak pemain yang mampu mengeluarkan permainan terbaiknya, hal itu karena sang pemain sudah mengenal kompetisi dibandingkan musim sebelumnya.Pemain sophomore juga biasanya yang paling sering mendapatkan gelar Most Improved Player di NBA. Beberapa pemain yang tampil kurang impresif di Rookie Season biasanya membayar penampilannya di musim sophomore secara lebih baik dari kualitas bermain dan kedewasaan.
Contoh pemain sophomore pada musim lalu adalah De'Aaron Fox, Jayon Tatum, Donovan Mitchell, dan Ben Simmons. Sedangkan untuk musim ini, pemain yang berkategori sophomore adalah rookie musim kemarin seperti Mitchell Robinson, Kevin Knox, Jacob Evans, Trae Young, hingga Luka Doncic.