Box Out dalam Basket - Teknik Rebound
Rabu, 08 Maret 2023
Box Out adalah salah satu teknik dasar dalam permainan bola basket yang sangat penting untuk dikuasai semua pemain. Teknik ini merupakan bentuk antisipasi pertama dalam upaya mempertahankan possession dan merebut possesion dari lawan. Possession menjadi hal krusial di basket karena tiap tim hanya diberikan maksimal 24 detik untuk memegang bola. Tiap possession idealnya diakhiri dengan penambahan poin untuk tim. Dan dalam satu pertandingan 48 menit (4 kuarter) biasanya tiap tim mendapatkan sekitar 100 possesion.
Box Out adalah upaya menjauhkan pemain lawan dari pantulan atau rebound dalam area sendiri. Namun boxing out juga bisa diterapkan untuk mendapatkan second chance di offensive rebound dalam upaya Putback atau Tip In di area board lawan. Box out yang dilakukan secara tim akan membentuk seperti box yang menjauhkan pemain-pemain lawan dari jangkauan bola di ring basket. Itulah kenapa dalam permainan ini memakai istilah box out.
Dengan menerapkan box out, antisipasi menjadi lebih baik ketimbang tanpa box out. Rebound yang tak diawali dengan box out akan menimbulkan miskomunikasi yang justru menguntungkan pihak lawan.
Box out menjadi teknik dasar yang selalu digunakan di sepanjang pertandingan. Oleh karena itu pastikan tiap pemain untuk menjalankan tugasnya dengan baik, dan yang paling utama adalah komunikasi yang baik antar pemain yang menjalankan tugas bertahan.
Pemain bertahan di kompetisi NCAA melakukan Box Out pemain lawan, source: GettyImage |
Apa Manfaat Box Out dalam Permainan Bola Basket?
Mengantisipasi Rebound
Box Out bisa dilakukan secara tim atau personal box out, terutama di area pertahanan box out wajib dilakukan sebelum salah satu pemain bertahan mengambil bola rebound. Forward lawan yang memiliki kecepatan dan strength yang bagus biasanya akan merengsek masuk untuk mendapatkan rebound. Oleh karena itu antisipasi wajib dilakukan dengan cara membuat kuda-kuda yang kuat untuk menahan fisik pemain lawan yang ingin merebut bola rebound tersebut.Dengan menerapkan box out, antisipasi menjadi lebih baik ketimbang tanpa box out. Rebound yang tak diawali dengan box out akan menimbulkan miskomunikasi yang justru menguntungkan pihak lawan.
Momen Awal Transisi
Offensive play paling mudah dilakukan jika adanya ada ruang yang terbuka untuk dieksplotasi. Saat keadaan tertekan, box out membantu antisipasi bola dan forward atau wing bisa bergerak maju secepat mungkin untuk menempati ruang kosong pada momen fastbreak. Transisi offense dari rebound juga menjadi kunci sebuah tim mampu menambah keunggulan atau memperkecil ketinggalan.Zone Defense
Box Out adalah salah satu taktik pertama untuk menyempurnakan formasi zone defense. Box out dapat menjadi trap untuk bigman dan forward lawan yang aktif di paint area kita. Zone defense merupakan teknik yang sangat ampuh untuk membendung pemain-pemain lawan yang memiliki fisik kuat dan mengandalkan bola tinggi.Free Throw
Box out hampir selalu dilakukan di setiap possession, dan ternyata saat tim lawan mendapat free throw pun pemain bertahan harus tetap melakukan box out. Free throw yang miss dapat menjadi bahaya jika tak diantisipasi dengan baik.Box out menjadi teknik dasar yang selalu digunakan di sepanjang pertandingan. Oleh karena itu pastikan tiap pemain untuk menjalankan tugasnya dengan baik, dan yang paling utama adalah komunikasi yang baik antar pemain yang menjalankan tugas bertahan.