Elbow Jumper dalam Basket - Teknik Menembak
Rabu, 08 Maret 2023
Elbow Jumper adalah salah satu variasi shooting midrange yang berada dekat di area free throw line. Secara tepatnya dibagian siku paint area dekat area wing. Tipe shot jenis ini mulai ditinggalkan di basketball era modern yang banyak mengandalkan 3 point shooting
Analytic menjelaskan jika sebuah tim ingin memenangkan pertandingan, atau memiliki point per possession yang bagus maka fokuslah untuk attack the rim dan shooting dari 3 point area. Karena dua area ini disebut sebagai yang paling efektif dan berkontribusi besar untuk memenangkan kompetisi, seperti yang dilakukan oleh tim Golden State Warriors di era 2014-2019.
Disaat semua pemain belajar untuk menjaga pemain lawan di area 3 point dan restricted area. Maka akan ada celah atau lubang besar di midrange area yang sering dilupakan para defender lawan. Inilah yang harus benar-benar dioptimalkan oleh pemain offensive untuk mendulang point.
Elbow Jumper umumnya dilakukan untuk membuat pemain defensive lawan tidak siap dalam menjaga karena tidak dilatih untuk menghentikan shot di area yang lebih dalam. Biasanya sang pemain mengkombinasikannya dengan gerakan fake pull up shot atau crossover dan dribbling ke arah dalam. Ketika pemain defensive lawan hilang kontrol, maka perlu ditambahkan gerakan step back atau turnaround yang kemudian diakhiri dengan Elbow Shot, baik shot biasa ataupun Fadeaway Shot.
Pemain yang paling sering mempraktikan teknik shooting ini adalah Chris Paul, Kyrie Irving, dan DeMar DeRozan
Dalam upaya double team dari pemain defensive lawan, akan ada satu pemain yang memiki ruang di midrange area. Maka memberinya umpan di area ini akan memberi keuntungan besar dalam upaya menambah point
Elbow Shot sangat bermanfaat dan membantu tim untuk mendapatkan poin sebanyak-banyaknya. Namun teknik shooting ini harus dikuasai agar tak merugikan tim, atau membuat persentase FG berkurang.
Drilling Elbow Shot Basketball |
Analytic menjelaskan jika sebuah tim ingin memenangkan pertandingan, atau memiliki point per possession yang bagus maka fokuslah untuk attack the rim dan shooting dari 3 point area. Karena dua area ini disebut sebagai yang paling efektif dan berkontribusi besar untuk memenangkan kompetisi, seperti yang dilakukan oleh tim Golden State Warriors di era 2014-2019.
Disaat semua pemain belajar untuk menjaga pemain lawan di area 3 point dan restricted area. Maka akan ada celah atau lubang besar di midrange area yang sering dilupakan para defender lawan. Inilah yang harus benar-benar dioptimalkan oleh pemain offensive untuk mendulang point.
1. Mengambil Kuntungan dari Penjagaan 3-Point Shot
Elbow Shot Area |
Pemain yang paling sering mempraktikan teknik shooting ini adalah Chris Paul, Kyrie Irving, dan DeMar DeRozan
2. Menghindari Kerumunan Restricted Area
Shooting dari jarak yang lebih dekat memang menghasilkan persentase yang lebih baik. Namun jika tim lawan memiliki barisan interior defender yang kuat, maka akan sangat sulit untuk menembus dan mencuri lay up dari sisi dekat. Disaat inilah teknik Elbow Shot banyak dilakukan. Dengan catatan akurasi shooting harus bagus.3. Pick and Roll & Double Team
Saat ball handler menguasai bola, umumnya akan ada penjagaan double jika memang sang pemain memiliki kemampuan shot creation yang bagus. Dalam permainan pick and roll pun, biasanya sisi kosong seorang roller berada di area elbow, maka jika roller memiliki kemampuan utk mengeksekusi area ini maka akan sangat luas jarak tembaknya (tak terjaga)Dalam upaya double team dari pemain defensive lawan, akan ada satu pemain yang memiki ruang di midrange area. Maka memberinya umpan di area ini akan memberi keuntungan besar dalam upaya menambah point
4. Variasi Teknis
Elbow Jumper bisa dikreasikan dengan teknis shot lain seperti Float Shot. Namun teknis yang satu ini hanya bisa dikuasai oleh pemain yang benar-benar terlatih. Dapat juga dikreasikan dengan gerakan one leg jumper seperti Dirk Nowitzki serta beberapa teknik shooting lainnya.Elbow Shot sangat bermanfaat dan membantu tim untuk mendapatkan poin sebanyak-banyaknya. Namun teknik shooting ini harus dikuasai agar tak merugikan tim, atau membuat persentase FG berkurang.